Sebaiknya

Kurasakan telah ada yang merindu

Ku tak pasti itu yang bisa membuai

Ku tau dirimu hanya selaksa kepingan didalam hati

Setiap terucap kata itu aku tak sanggup membalas semua anugerahmu

Ku takut dirimu terlalu berharap akan hangat sentuhanku

Kuakui dirimulah yang terindah dan tak akan pernah bisa kulupakan

Namun bila kau slalu ada disisi tak kan bisa berikan apa inginmu

Kubukan terbaik atas cinta sucimu

Ku pasti tak dapat buat kau bahagia

Aku bukanlah ratu dengan sebuah mahkota

Yang tercipta untuk dirimu

Kau percikkan rindu untukku atau cinta yang pernah kau beri

Yang kau dapatkan sakit yang kan kau rasa pedihkanmu

Kau kan tau diriku tak bisa membelaimu tuk bahagia

Sekedar coretan kecil mengingat hari-hari bersejarah, sebenarnya alasan saja karena lagi nggak punya inspirasi untuk nulis. Berhubung belum bisa tidur, belum mau tidur, ya udah mata ini masih kuat untuk sekedar ngotak-ngatik di dalam lepiku. Saat ini tepatnya hari senin, 18 Juli 2011. Jam dipojok kanan lepiku menunjukkan waktu 0:28 wib. Semua rakyat yang ada dirumah ini, telah tertidur pulas ditemani mimpi-mimpi indah mereka. Berbeda dengan aku masig membuka kenangan-kenangan masa SMP, dari foto-foto dan tulisan-tulisan sederhana.Well, berikut ada sepenggal kejadian bersejarah kala itu saat aku SMP bahkan kelulusan dan mulai memasuki suasana sekolah baru.

1. Hari Senin, Selasa, Rabu. Tanggal 22, 23, 24 Mei 2006 telah diadakan Ujian Nasional SMP. Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia, Matematika dan Bahasa Inggris.
2. Hari Jumat, Sabtu, Senin. Tanggal 26, 27, 29 Mei 2006 diadakan Ujian Akhir Sekolah.
3. 24 Juni 2006, Perpisahan SMP Negeri 2 Pulau Panggung.
4. 26 Juni 2006, Pengumuman Kelulusan.
5. 29 Juni 2006, Pembagian Ijazah.
6. 3 Juli 2006, Pendaftaran di SMANTA Prista.
7. 8 Juli 2006, Test penerimaan siswa baru.
8. 13 Juli 2006, Pengumuman hasil test.
9. 17, 18, 19 Juli 2006, Masa Orientasi Siswa.

Note : “Akan sulit bagi kita untuk melupakan kejadian yang benar-benar memberikan kesan yang sulit terlupakan, baik itu kesan bahagia, maupun kesedihan, semua itu akan terus melekat dalam ingatan kita”.

Hola……….udah lama banget… nggak posting-posting. Rasanya jari-jari tangan ini udah kaku nggak pernah nari-nari diatas keyboard kesayanganku. Pikirin ini pun rasanya seperti buntu tidak pernah digunakan untuk berfikir atau sekedar mencari inspirasi-inspirasi yang membangun jiwa kita. Mungkin karena liburan semester yang sangat membosankan, sehingga aku hanya terduduk manis alias malas-malasan. Ups!!! “Koq jadi nyalahin hari liburan ya?”, sebenarnya semua itu kan tergantung dari diri kita, mau memanfaatkan waktu liburan dengan bermalas-malasan atau melakukan hal-hal yang banyak sekali manfaatnya.

Hmmm, sepertinya intro postingan ini cukup. Okay, saat aku membuka tulisan-tulisan di masa SMP. Hal ini membuat aku geli sendiri, saat membaca tulisan-tulisan sederhana yang pernah aku tulis diatas kertas bertema kartun yang penuh warna. Well, aku termasuk seorang gadis yang mengalami masa-masa Alay di waktu SMP. Bisa dikatakan aku sangat suka curhat diatas kertas yang lucu-lucu, terlebih lagi aku juga mengoleksinya. Hampir setiap kejadian-kejadian yang menurutku penting sewaktu SMP, tak lupa selalu aku tulis walaupun hanya sedikit, entah mengapa hal itu memberikan kepuasan dalam diriku, “hmmm, jadi curhat ne”. Masa-masa SMP sangat terkenal dengan masa Persahabatan. Senang bersahabat dengan teman mana saja, selalu ingin mempunyai banyak teman, dan aku pun masih merasakan surat menyurat dengan temanku. Terkadang saling bertukar diary setelah itu kita meminta teman-teman kita untuk menulis biodata atau apa saja.

Berikut adalah Persahabatan yang telah aku abadikan dalam diary ku. “ My Friendship”

1. Tuesday, 15 February 2006

“Teman setiaku, sahabat karibku, teman baikku. Persahabatan dari SD yang sangat menyenangkan takkan terlupa. Mungkin kita udah punya sobat masing-masing, tapi persahabatan kita harus tetap terjalin selamanya”.

ARI INDIKA PURNAMA SARI (Angelina Ika Saputri) & DEWI NURINDAH SARI (Marchella Dewi Anggina). *Hehehe… masih zaman punya nama samaran, biar gaya ne???

2. Dea Lesung, 25 Maret 2006

“DEA LESUNG”, itulah kata yang kita pilih untuk nama kelompok kita. Hanya terdiri dari 3 anggota gadis-gadis cantik. Mengapa DEA LESUNG? Karena DEA singkatan dari Dewi, Eka, Annisa, dan lesung itu sendiri. Yup,, kita narsis punya lesung pipi yang mungkin agak maksa untuk diperlihatkan, hehehe.

Dewi Nurindah Sari merupakan seorang putri bungsu satu-satunya, Annisa merupakan seorang putrid sulung satu-satunya, terlebih lagi Eka Elisah merupakan putri tunggal ya sudah pasti satu-satunya. Ini adalah coretan yang telah aku torehkan dalam kertas didiaryku. “Dewi sangat senang bias kenal kalian yang baik, cantik, pokoknya kalian itu baik banget sama Dewi. Maafin Dewi, kalau Dewi sering buat salah dan sering nyusahin kalian”. *Hhmm, gue bener-bener ngerasain jaman alay.

3. Devi “Dewi & Evi”, 18 Maret 2006

Masih ada lagi ne…Persahabatan antara aku dan Evi Iryanti, sama-sama Putri Bungsu. Kata-kata yang telah aku tulis dalam kertas kartun bertema Berry berwarna pink yaitu, “Dewi seneng banget bisa mengenal Evi. Evi itu temen yang baik, cantuk, hatunya juga baik. Pokoknya Dewi seneng bisa jadi temen deket Evi. Semoga persahabatan kita terus terjalin.” * Bener-bener gila Persahabatan ya?? Kenapa dulu terfikir untuk nulis kata-kata ini, hehe.

4. Sahabat Pena, 25 April 2005

Tanggal, bulan, dan tahun tersebut merupakan awal bertemu dan awal perkenalan kita. Susi Susanti, dia merupakan sahabat penaku. Kita sering berkirim surat, sekedar tanya kabar sampai bercerita mengenai sekolah dan kegiatan kita. Dia bersekolah di SMPN 1 Pulpa, kita dipertemukan saat kita mengikuti perlombaan bersama saat kelas 2 SMP. Surat menyurat pun terus berlanjut sampai kita memasuki masa SMA. * Rasanya saat itu, benar-benar menyenangkan mempunyai sahabat pena.

5. Friendship in Senior High School, 19 Oktober 2006

Ini merupakan coretan terakhir yang sempat aku abadikan dalam diarykecilku. Mungkin aku masih hobby menulis coretan sederhana tentang sahabat-sahabatku. Dwi Anggoro Asih yang akrab dipanggil olehku dengan sebutan Uwi, sedangkan aku dipanggil dengan sebutan Wawi. Persahabatan ini, cukup membuatku tersenyum membaca kembali tulisanku, dan aku pun sangat bersemangat untuk mengetik dan aku abadikan kembali dalam Blog tersayangku. Persahabatan yang dimulai dari Smsan melalui telfon Ceria, tepatnya saat bulan Ramadhan. Berikut dialognya antara Wawi Vs Uwi:

Wawi : Wwi kge..n bgt sm Uwi.

Uwi : Uwi jg kangen bgt sm wwi. Nanti mlm kt smsanya. By by

Wawi : Smsanx jm 9 ke ats ja ya.

Setelah jam 9 ke ats, tepatnya setelah mereka pulang sholat tarawih.

Wawi : Ko jadi miscl2an.

Uwi : Wwi. Uwi kangen bgt sm wwi. Wwi lgpain? Ohya cwo itu ms uwi. Namnya Pran, kls 1 SMA PGRI. Uwi pny no hpnya. Wwi mau kenalan gak.

Wawi : dy ms uwi, slm knl ja buat dy.

Wawi : Lpa, wwi jg kgn bgt.

Uwi : Wwi mksihya atas semuanya. Wwi itu tmn uwi yg mau ngertiin perasaan uwi. Uwi saying sama wwi. Jgn prnah lupain uwi ya.

Wawi : Sma2, wwi jg sng bs tmnn sm uwi. Aq sk crht, wi baik sm wwi. Wwi jg syg sm wi, mli mlm ni-kpnpun kt jd SAHABAT, jgn lupain wwi jg, bls. (21:41 WIB).

Uwi : Jadi legah, akhirnya uwi punya sahabat yg baik dan setia. Ml mini uwi seneng bgt. Uwi saying bgt sm wwi. Ya dah wwi bobo dl slya dah mlm. Selamat T.

*Wah, wah buat aku pribadi ini benar-benar menggelitik. Awal persahabatan terjadi dengan bantuan pesawat telfon tepatnya pukul 21:41,hehehe dasar anak-anak Lebay.

Sebenarnya persahabatan aku tidak hanya yang aku tulis dalam diary saat aku SMP dan SMA. Begitu banyak persahabatan yang sangat menyenangkan bersama teman-temanku. Hanya ini yang sempat aku abadikan dalam diarykecilku. Aku menulis kembali sekedar menemani kesunyian di malam ini, dan merindukan akan kebersamaan seperti dulu bersama sahabat-sahabat terbaikku. I Miss U Ika, Eka, Annisa, Susi, Uwi, dan sahabat tergilaku Dkills (Eva, Yomi, Laberna, Sevi & Singgih. Kapan kita gila-gilaan bareng lagi???). Oh ya untuk teman-teman SMP ku, aku masih menyimpan tulisan-tulisan kecil kalian, membuatku tertawa sendiri saat membacanya. Ada tulisan Evi, Annisa, Asih, Fatimah.

Note : “Carilah sahabat sebanyak-banyaknya, dan janganlah kita mencari musuh, bersahabat itu begitu indah.”

I'm going to effort to become you of my girl

who is the first and the last for me

I won't force you to love me

The important for me that you will be happy

Honestly..... in my heart

I always hope you will be of mine




You must be a thorn's rose

Besides you are fragrant

You have also thorn and a bumblebee can't close you

When bumblebees will suck your honey

They will be touched adversely your thorn

Bumblebee can smell your fragrant but

It can't enjoy your honey

Note : "Clearly, I admire you....Clearly, I miss you....Because of you is so beautiful for me" *_^

 
"Horeeee.....aku menjadi seorang tante", ucap seorang gadis berusia 15 tahun saat itu. Kakak ipar pertamanya telah melahirkan seorang anak perempuan yang begitu mungil, terlihat mirip dengan tantenya. Anggi Cloudya Bella, itulah nama yang akan selalu menemaninya. Saat itu, aku sangat senang mempunyai keponakan baru, terlebih lagi orang tuaku, begitu senang akan kehadiran cucu pertamanya yang begitu lucu. Semakin hari Anggi begitu menggemaskan, kehadirannya dirumah ini, memberikan suasana yang sangat aku inginkan sejak dulu. Terasa semuanya begitu hangat karena Anggi. Aku benar-benar bisa merasakan kehangatan dari keluargaku yang begitu dingin. 

Anggi Cloudia Bella

Setahun pun berlalu, hadiah terindah untuk keluarga kami pun datang lagi. Kakak ipar keduaku melahirkan seorang bayi perempuan yang hitam manis, lucu sekali. Aku benar-benar senang mempunyai 2 keponakan perempuan yang begitu menggemaskan. Nazwa Nur Awanda, begitulah papah dan mamahnya memberikan nama indah itu. Kebahagiaan keluargaku terasa lebih lengkap karena Nazwa yang akan menjadi penghangat keluargaku juga.

Nazwa Nur Awanda

Kehadiran Anggi dan Nazwa, merupakan hal yang sangat membahagiakan kedua orang tuaku. Mereka benar-benar seorang anak-anak yang tumbuh dengan pintar yang dapat menghangatkan keluargaku. Terutama Apak (artinya Ayah dalam Bahasa Sunda) yang mempunyai sikap yang begitu dingin, jarang bercanda, jarang ngobrol, tapi sekarang ini berbeda. Apak selalu bermain dan bercanda dengan kedua cucunya yang lincah-lincah. Aku sangat senang ketika melihat Apak sedang berkumpul bersama mereka, aku berharap suasana seperti ini akan terlihat setiap hari di rumah kami.

Anggi dan Nazwa, terima kasih ya sayang.....karena kalian sungguh membuat keluarga ini, begitu nyaman. Kalian telah merubah suasana keluarga ini begitu indah. Kalian adalah penghangat keluarga ini. Tante berharap, kalian jadi anak-anak yang sholehah, pintar, sayang sama keluarga, dan bisa meraih semua impian manis kalian. Sekarang ini, Anggi akan memasuki usia 5 tahun, sedangkan Nazwa berusia 4 tahun. Mereka begitu cantik, manis, pintar, lincah dan menggemaskan.

Note : "Tetaplah kalian menjadi penghangat kecil untuk keluarga ini sampai kapanpun. Kami begitu menyayangi kalian. Tante kangen dan sayang sama Anggi dan Nazwa"

I Hope You Can Hear Me

"Sebulan terakhir yang telah aku jalani, rasanya begitu berat dan membuat dada ini terasa sakit. Hari ini, tepat tanggal 31 Mei 2011, kamu telah membiarkan aku sendiri tanpa ada lagi senyum manis dan canda tawa yang selalu aku rasakan, kini telah hilang mengikuti jejak langkahmu yang begitu pasti. Aku masih belum merelakan sepenuhnya apa yang telah terjadi, meski semua ini yang terbaik untuk dirimu bahkan jika Tuhan berkehendak, hal ini juga akan menjadi bagian yang indah dalam hidupku nanti", ucap seorang gadis yang sedang melamun di beranda ditemani dinginnya angin sore hari mengingat teman hatinya yang telah pergi untuk sementara waktu. Sungguh terkadang rasa sakit itu selalu datang menyesakkan dadaku, terlebih jika malam hari aku terduduk sendiri memikirkannya hingga tetesan air mata ini jatuh menemani kesendirianku dan mata ini pun tak dapat menahan untuk langsung memejamkan berharap dunia mimpi yang akan menyenangkan hatinya.

Pernah selama sebulan ini, dia menghubungi ku. Mungkin hanya dihitung oleh detikan jari, suaranya terdengar sakit ditelingaku. Tak ada waktu untuknya untuk menghubungiku lebih lama seperti biasanya. Aku hanya terduduk lemas ketika dia telah selesai memberitahu maksud yang dia ungkapkan kapadaku, dan setelah itu, saat suara telfon terputus, dia langsung mengakhiri begitu saja. Tak ada kata-kata manis yang dia tinggalkan, semua begitu terdengar kaku oleh telingaku. *Rasanya saat-saat seperti itu pikiran dan hatiku tidak bisa menerima keadaan seperti itu. Hati ini sungguh belum terbiasa menghadapi masa-masa seperti ini. 

Dia yang selalu memberikan cahaya yang dapat membuat aku selalu bahagia, tersenyum dengan manisnya, semangat yang tiada hentinya, dan menjalani hari-hari ini begitu menyenangkan, meski dia tidak selalu berada di dekatku. Tapi dengan dia yang selalu memberikan perhatiannya melalui handphone dengan selalu mengirimkan sms dan menghubungiku dengan kekonyolan yang selalu dia lakukan di seberang telfon, bagiku semua itu telah memberikan semangat yang luar biasa. Mungkin semua ini terjadi, karena aku tidak begitu dekat dengan kakak-kakakku. Suasana yang disajikan dirumah pun tidak membuat aku begitu bahagia, tapi aku tetap bersyukur atas semua ini. Terlahir ditengah keluarga yang begitu dingin membuat aku iri terhadap orang lain yang begitu terlihat hangat dengan kakak dan ayah mereka. 

Aku tau, mereka begitu perhatian dan menyayangiku dengan sikap dan cara yang menurut mereka itu benar. Tapi bagiku, sikap itu tidak membuatku nyaman, sehingga dengan adanya seseorang yang telah menemani hari-hariku yang sepi, aku sungguh merasakan kenyamanan dengannya. Dengan semua perhatiannya terhadapku, rasanya telah membalas kurangnya perhatian dari kakak dan ayahku. Tapi sayangnya, saat ini dia tak lagi memperhatikanku, selalu mengirimku sms bahkan menghubungiku. Aku ingin berteriak kesal !!! tak mudah untukku untuk melalui semua ini, meski orang lain mengatakan hal ini terlalu biasa untuk bisa dijalani dengan santainya. *Mereka tidak merasakan apa yang aku rasakan, hati ini begitu sakit, aku ingin segera melalui hari-hari ini dengan singkatnya. 

Ku mohon, aku tak ingin selalu menjatuhkan air mata ini lagi yang terasa sesak bagiku. 

Ku mohon, ingin segera kau bisa menghubungiku dan menghabiskan waktu yang lama ditelfon dengan berbagai cerita-cerita menarikmu yang selalu membuat aku tertawa.

Ku mohon, kapan kau yang selalu mengejekku dengan kata-kata anehmu. 

Ku mohon, kapan kau mendengarkan keluhan dan cerita di hari-hari yang aku jalani. 

Ku mohon, kapan kau dapat menemuiku lagi setelah pertemuan tanggal 12 Desember 2010. 

Ku mohon, kapan aku berada didekatmu lagi. 

Ku hanya bisa berdoa yang terbaik selalu ada dalam dirimu dan untukku juga.

Note : "Ulat Bulu.....si Kunang ingin bertemu, ingin bermain bersama di indahnya rumput hijau yang terhampar luas. Jangan pernah berhenti memikirkan si Kunang yang selalu berharap hari indah itu datang dengan nyatanya, tanpa harus menunggu lebih lama lagi". *_^

^ You must believe that your skill and ability can help your life

 now  and in the future ^

^ You must believe that honesty will success your nice life,

and by honesty, you will get a result that satisfied your heart ^

^ I'm sure that I can make people whom I loved

sweet smile in the future ^

Postingan kali ini, SpaRkLing mau ngebahas salah satu teman sepermainan. seperjuangan, sekosan, seperGilaan *heemm dia aja dech, hehe. Membahas topik orang lain, bukan berarti seenaknya aja cerita apapun tentang seseorang itu. Tapi aku sendiri, udah minta persetujuan bahkan bisa dikatakan sudah ada kontrak kerjanya, wah..wah..serasa artis aja tuh manusia, hehe. Datang langsung dari mulut yang agak seksinya, wanita paruh baya bernama Rafi Ramadani mengatakan bahwa dirinya ingin narsis di Blog dengan berbagai aktivitasnya yang nggak penting gitu. Warning: Postingan yang aku tulis semata-mata hanya untuk menghibur bukan untuk menjelek-jelekan seseorang itu, *hehe gue sok serius.

Makhluk satu ini pertama aku temukan tepatnya di kosan Pak Wahrisman, sesosok badan yang sangat tinggi, gue pikir dia makan bambu terus kali ya? Rafi adalah sahabat aku yang baiiiik, konyol, stress, gila, cuek, pokoknya seru banget kalau deket sama dia, semuanya akan menjadi hancur. Kebiasaan-kebiasan yang nggak wajar juga sering dia lakukan, mungkin bagi yang udah mengenal Rafi, kebiasaan-kebiasaan yang joroknya, *ups jangan ngomongin dia terus. Tapi sejujurnya dia anak yang baik, suka membantu teman, rela berkorban, rajin menabung, sayang sesama, semua point-point yang ada dalam Dasa Dharma Pramuka ada dalam karakternya. Mungkin perbedaan yang 180 derajat antara aku dan Rafi membuat aku betah dengan dia, banyak kegiatan yang kita lakukan bersama, semua terasa menyenangkan.

Well, sahabatkusparklingyangbaiksekali, berikut adalah kegiatan-kegiatan sahabat ku yang ingin narsis di Blog, seperti saat malam hari beberapa hari yang lalu, dia berusaha untuk menurunkan berat badannya yang pasalnya berat badan sudah menggangu aktivitasnya. Foto dibawah ini, adalah usaha yang sedang dilakukan saat melakukan kayang. Sekali lagi dia ingin narsis di Blog, *hehehe.

Berikut adalah foto saat beres-beres gedung yang akan dijadikan sebagai tempat Pelantikan calon Pelatih Pratama Xiang Qi. Sesibuk apapun dia tetap ingin difoto sekalipun foto itu aneh dan tidak mempunyai nilai estetisnya. Gaya Rafi yang seolah-olah dihukum oleh mother-in-law.

Karena selama pelatihan Xiang Qy, orang-orang yang sering kita lihat sipit-sipit gitu. Rafi pun melancarkan kembali aksinya, mampunyai mata yang mendukung. Dia pun merubah dirinya sebagai Cici Amoy bermata sipit lengkap dengan kacamatanya, dengan kulit badan yang tidak mendukung tapi terkesan Exotic, *Cino ireng kali, hehe.

 

Foto selanjutnya obsesi Rafi yang ingin jadi anak culun kutu buku yang nggak punya teman, kemana-mana bawa buku, dan suatu saat ada seorang cowok yang suka dan semua teman-temannya kaget saat Rafi berubah penampilan, dia terlihat sangat cantik, *versi sinetron.

Foto Rafi saat berbicara dengan tembok, gue nggak ngerti apa dia lagi kumat ya, senyum-senyum sendiri gitu, *Waspadalah, waspadalah, waspadalah hehehe.

Dari tadi fotonya yang aneh-aneh terus, baiklah akan aku lampirkan foto yang serius, yang katanya seorang Rafi yang cute, imut, bageur karena sering bobo di Masjid.

 

Foto diatas adalah editan Rafi sendiri lengkap dengan tanda tangannya dan lambang bibir karena telah jumpa pers beberapa tahun yang lalu di acara Kiss *Kisah Seputar Selebritis, Ceplok....*versi Rafi bukan mmuach.  Sekian berita nggak penting tentang sahabat saya, yang penting jari-jari ini telah berolah raga membantu otak yang ingin meluapkan keinginannya untuk terus belajar menulis.

*Note : "Dewi berharap tetaplah jadi seorang Rafi yang nyenengin, yang sering ngilangin saat aku BT. Semoga kita tetap bersahabat sampai kapanpun, selamanya, ever after, *versi anak SMP yang gila sahabat". *_^

Kisah dariku dan untukku....

     
         Seza begitu asyik sedang senyum-senyum sendiri tidak karuan di depan kelas seusai mata kuliah Translation, salah satu mata kuliah yang ia sukai. Tingkahnya yang aneh mengundang awan-awan pertanyaan yang muncul diatas kepala sahabat-sahabatnya. Terutama sahabat terlucunya, Mita. Tak segan-segan Mita pun langsung membuyarkan lamunannya.
                
             "Hey, non..mikirin apa?? sambil menepuk pundaknya yang agak tegap.
             "Mita...ngagetin saja dirimu, sambil ngoceh kesana-kemari. "Aku lagi memikirkan sesuatu  yang indah-indah tentunya", ucapku dengan santai. Hanya itu yang selalu Seza jawab terhadap pertanyaan yang menumpuk sekalipun, karena ia tidah pernah leluasa untuk menceritakan masalah apapun yang sedang terjadi dengan dirinya. Dia lebih suka memendam dalam perasaannya sendiri. Bisa dikatakan seseorang bertipe kepribadian sejenis melancholic. Seza masih asyik dengan kesenderiannya tidak memperdulikan sekitarnya bahwa sahabat-sahabatnya riuh dengan canda tawa.

don't let this heart alone

        Kemarin, tepatnya hari Selasa tanggal 26 April 2011. Sebuah kabar terindah yang diberikan oleh seseorang yang ia sayangi. Lelaki itu adalah Deza. Deza telah menjalin hubungan yang begitu dekat dengan Seza, hingga kedua orang tua Deza telah mengetahui hubungan mereka. Deza yang kini telah berusia 21 tahun, masih terus berjuang agar dapat belajar sekaligus bekerja di tempat yang sudah menjadi impiannya. Impiannya sejak kecil hingga saat ini meskipun telah berulang kali ia mengalami kegagalan, tapi semangatnya begitu tinggi. Bisa belajar di dinas kemiliteran adalah cita-citanya. Dan saat ini, tanggal 27 April akan di umumkan apakah dia bisa belajar di dinas tersebut untuk mewujudkan semua impiannya, setelah beberapa tahap yang lalu telah ia lewati dengan akhir kebahagiaan.

I'm alone

        Sebenarnya untuk tanggal 26 April, sebuah kartu merah di tangan Deza telah tersedia untuk diberikan kepada Seza, itu artinya setelah itu untuk sementara waktu mereka akan sulit menjalin komunikasi, baik itu sms, telfon bahkan saling bertemu. Karena pengumuman pada tanggal 26 tersebut , bisa dikatakan 99% sudah bisa lulus. Di tambah hari berikutnya tanggal 27 April, jelaslah bahwa perpisahan itu akan terjadi. Kembali lagi dengan Seza, yang terus menerus cemas, jantung berdetak sangat cepat, bahkan Seza mondar-mandir nggak karuan, menunggu kabar berita terbaik yang akan diucapkan oleh Deza.

 "Seza mohon kepadaMu, berikan jalan hidup yang terbaik untuk Deza, agar ia bisa membahagiakan kedua orang tuanya, dan menjalani kehidupan yang indah di masa depannya", ucapku dalam hati.

    Seza terus melihat jam pada handphone setianya, dan masih menunggu Deza untuk menghubunginya.Sekitar pukul 04.45 sore, sebuah nama kesayangan di handphonenya * Ulat Bulu memanggil....Seza pun tak sabar untuk segera menekan tombol answer. Pembicaraan yang sangat sebentar, hanya membuat Seza kaget penuh bahagia, haru, sedih bahkan membuatnya hanya terdiam. Ternyata jelaslah bahwa Deza telah diterima di dinas tersebut untuk bisa mengikuti Pendidikan sekaligus bekerja. Sungguh saat itu Seza benar-benar senang mendengar ekspresi yang benar-benar bahagia dari mulut Deza, ia begitu sangat bersemangat, sayangnya Deza hanya bisa sebentar menghubungi Seza. Setelah telfon terputus, derai air mata lagsung seketika itu juga menetes lembut di pipinya yang halus. Seza hampir tak kuat menerima semua ini, karena dengan diterimanya Deza di dinas itu, jelas sekali untuk sementara komunikasi terputus. Seza yang begitu penuh manja kepada Deza, akan menjalani hari-hari sepi dan tak bersemangat tanpa Deza yang selalu ada untuk terus bercanda, perhatian dan selalu memberi semangat.

        Saat itu, dada Seza begitu sesak, karena ia tidak ingin jika nantinya seperti ini, tanpa ada Deza yang selalu menemaninya, meskipun ini adalah jalan tepat yang akan dilalui oleh Deza. Seza tau jika ia sedih atau marah karena ia telah diberi Red Card dari Deza yang berarti Seza akan resmi ditinggal sementara oleh Deza, itu adalah hal yang konyol. Tapi Seza juga manusia yang sangat berperasaan, pasalnya Deza akan menjalani pendidikan selama 5 bulan, dalam waktu itu tidak ada komunikasi. Seza hanya bisa memeluk sahabat tersayangnya dan meluapkan segala kesedihan yang ia rasakan. Sungguh rasanya sangat sakit bagi Seza untuk dibiarkan sendiri. Seza yakin, perasaan sakit ini hanya bertahan untuk di awal-awal kepergian Deza. Seza pasti kuat menjalani semuanya, ia yakin begitu banyak orang disekeliling yang begitu perhatian terhadapku, ucap Seza penuh yakin. Seza pun harus menjalaninya dengan sabar, ikhlas, dan tetap penuh keceriaan dalam hari-hari indahnya.

Tunggu kisah selanjutnya dari *SparKling ya....

* Note : "Red Card of April, 26 is available in your hand, please don't make me sad again. I want you to make me smile." Right here always waiting for you*_^

                        

*Simple Articel by SpaRkLing.

*Try to make a simple articel by Supplying Reason method.

Most of people like watching tv is stands for television. Do you like watching tv? Most of parents afraid if their children are watching tv, they get many negative effects. I think not all tv programs which are watced have a negative effects. There are a tv programs which good and useful for ourself and our life. So we must be careful to choose tv programs that we watch. Parents should accompany their childrens when they are watching tv. While watching tv, parents should give something that useful. Parents learn to their children, where something that good or something that bad which must be avoided.

For me as a teenager who will grow to be adult. Watching tv is my hobby. First, by watching tv I can get many informations. Many kinds of informations which I get, consist of all of the problems which happened in our lif. For example, if I watch news, I can get informations about disasters which have happened in the world, about education, health, and the informations which I loved about the history of interesting places in the world, so I can know development of problems which happened in our life.

The second reason is by watching tv can make me happy. If I felt bored with my daily activities, I usually watch a tv programs that make me laugh, such as kinds of cartoon movies, comedy movies, entertainment's program, and program of quiz. Even, If I watch that tv programs with my family or together with my friends, we can laugh together and can share suggestions each other about that tv programs, so that my boredom will lose little by little.

Third, by watching tv I can be motivated. If I watch tv programs like Kick's Andy, Rossy, and Oprah Winffey. They discuss about the struggle of someone's life. I can learn from their life that in the end can make them success. I can be motivated from their story, finally we make our hobby to do something useful and can learn from experiences.

Together to be better

*Note : So I think all tv programs aren't bad if we choose tv programs well. For parents, always accompany your children when they are watching tv. Tv programs can change our life to be better even to be worst. So be careful.... *_^

Dance??? Tentunya kata ini udah deket di telinga kita. Dance juga bisa dijadikan sebagai hobby, apalagi bagi kalangan wanita, tentu banyak yang punya hobby sama dance. Ups,,,jangan salah boy also go in for dance, too. Dance juga bisa dijadikan sebagai suatu pekerjaan. Dengan dance, kita bita bisa mengekspresikan setiap gerakan sesuai dengan musik pengiringnya. Dance juga bisa dikaitkan dengan suatu kegiatan olahraga. Karena dengan dance, kita telah menggerakkan bagian-bagian tubuh kita, seperti tangan, kaki, kepala. Kita juga bisa memainkan mata dengan centilnya.  Dance terbagi menjadi dua, yaitu tradisional dance and modern dance. Traditional dance, tentunya kita sudah mengetahuinya. Dance yang dapat melambangkan daerah kita masing-masing dan mempunyai ciri khas masing-masing, terlebih lagi dance yang dipadukan dengan pakaian adat dan musik khas daerahnya yang sangat menarik, *heeemm it's very nice.

Aku, seorang gadis bungsu keturunan Mojang  Bandung dari kakek dan nenek tersayang. Aku sangat suka dengan seni tari. Dance adalah hobby dan sekaligus menjadi impianku yang belum sepenuhnya terwujud. Aku lebih tertarik dengan Traditional dance dibandingkan dengan Modern dance, tapi tetap suka juga. Aerobik juga suka, suka, suka...*Pd banget, ditanya aja kagak.

Untuk Traditional dance, aku baru mempelajari satu traditional dance. Tentunya di daerah tempat aku berpijak selama aku lahir, Lampung where I was born. Berikut adalah beberapa tarian adat Lampung, diantaranya "Tari Cangget" yang merupakan salah satu kesenian yang ditumbuhkembangkan oleh masyarakat Lampung, khususnya orang Pepadun. Kemudian ada lagi "Tari Bedana" yaitu tari muda/i Lampung. Tarian ini biasa dibawakan oleh pemuda/i dalam acara-acara adat dan acara-acara yang tidak resmi sebagai ungkapan rasa gembira. Selanjutnya ada juga "Tari Sigeh Penguten" atau lebih terkenalnya yaitu "Tari Sembah" yang dijadikan sebagai pembukaan pada acara-acara adat yang menggambarkan suatu penghormatan terhadap para tamu.

*Gue curhat meski nggak ada yang mau baca. Untuk tarian daerah Lampung, aku baru belajar "Tari Sembah" saja sewaktu aku SD sampai SMP. Sungguh sangat menyenangkan bisa mengenal dan belajar tari Sembah. Untuk pelatih tari Sembah sewaktu SD yaitu Bu Padlun Dahliana, dan untuk pelatih tari sewaktu aku SMP yaitu Bu Sri Astuti, *terima kasih banyak ya Bu Lun dan Bu Sri. Seneng banget saat aku dan teman-teman diminta untuk mengisi acara di sekolah maupun di daerah tempat kita tinggal dan bisa mengikuti perlombaan tari Sembah, *rasanya saat itu seolah-olah seorang penari profesional,hehehe.

Pastinya keinginan aku waktu itu adalah impian aku yang belum terwujud sampai saat ini I WANT TO BE A PROFESIONAL DANCER, meskipun saat ini usia ku sudah menginjak 20 tahun, tapi aku masih menunggu dan berusaha mendapatkan kesempatan itu. Setidaknya aku masih bisa diberikan kesempatan untuk belajar berbagai tarian tradisional, seperti tari Merak, tari, Jaipong, dan tari Saman. *Sungguh....aku sangat ingin sekali belajar nari.

Aku akan berusaha suatu saat aku bisa belajar tarian-tarian itu dan bermimpi untuk bisa tampil mengisi acara-acara. I'm Dewi...I can dance beautifully, *REMEMBER!!! don't be afraid to have a dream.

Tari Sigeh Penguten (Tari Sembah)

*Note : "Yakinlah dengan talenta yang kamu miliki, bahwa kamu bisa mewujudkan mimpi-mimpi indahmu. Tak ada yang mustahil jika kamu mau terus belajar dan berusaha".

Bunda. . . . .

Kini putri kecilmu sudah dewasa

Begitu banyak masa-masa yang telah

dilalui oleh putrimu

Masa-masa yang dilalui tanpa ada lagi

dirimu yang selalu ada disampingnya
   
Bunda. . . . .

Putrimu ingin sekali bercerita semua kepadamu

Putrimu hanya ingin kaulah

yang menjadi sahabat terbaiknya

tanpa harus bercerita kepada orang lain

hanya denganmu Bunda...

Bunda. . . . .

Dari hati ini, putrimu ingin bercerita

tentang seseorang yang ia sayangi

sejak putrimu remaja

Putrimu ingin bercerita Bunda...

Tapi masih ada keraguan dan ketakutan di hati putrimu

untuk mengatakan semuanya

Takut, jika hal ini akan membuatmu kecewa

Bunda. . . . .

Kapan mulut ini bisa mengatakan

kisah yang selama ini telah terpendam

Putrimu masih menunggu waktu yang tepat

untuk mengatakan semua tentangnya
   
Bunda. . . . .

Putrimu yakin bahwa kaulah sahabat terbaik

di dunia ini yang selalu menemani

dan memeluk putrinya dengan hangat

Bunda yang ikhlas dan selalu sabar mendengar

semua cerita pahit dan manis putri kecilnya yang telah dewasa

Mmuach Bunda

*Note : "I Love You Bunda, I'm so miss you"

*PART 3....

Selama pelatihan Xiang Qi, peserta disuguhi materi-materi dalam menyelesaikan permainan Xiang Qi, bermain dengan trik-trik dahsyatnya, dan diperkenalkan tentang seni yang ada di Xiang Qi juga. Pelatihan Xiang Qi setiap hari sabtu selama 7 kali pertemuan, dimulai jam 9 pagi sampai jam 4 sore. Awalnya memang terkesan bingung, pusing, ngantuk, dan di akhir-akhir pertemuan, peserta Xiang Qi terlihat menikmati dengan pelatihan tersebut. Bisa dikatakan, antara sesama peserta sudah terlihat lebih akrab dan bisa leluasa dari ngobrol biasa, diskusi ataupun debat kecil, rasanya suasana seperti itu terlihat menyenangkan. Sebagian besar peserta seorang guru, mereka lebih bersemangat dalam bercerita keseharian mereka sebagai pendidik, saling bertukar pengalaman selama mengajar dan mendidik siswa-siswanya. Berbeda dengan kita (Dewi, Rafi, Dedi dan Ka Lidya), yang masih sebagai mahasiswa. Tapi, kita pun berusaha untuk lebih saling mengenal, bercerita tentang kampus tercinta kita masing-masing dan aktivitas-aktivitas kita.

Well, ini adalah kegiatan-kegiatan yang kita lakukan selama pelatihan Xiang Qi. Awal-awal pertemuan kita masih terus disuguhi materi-materi dasar Xiang Qi. Bagaimana menyelesaikan permainan akhir yang baik, dasar-dasar pembukaan permainan yang sudah baku, bagaimana menyerang lawan, dan strategi permainan tengah yang dapat melumpuhkan sang Raja. Karena target permainan Xiang Qi adalah "melumpuhkan sang Raja". Banyak sekali yang dipelajari tentang permainan Xiang Qi, tentu  yang lebih menarik lagi, Pak Aron selalu menghubungkan antara Xiang Qi dan kehidupan, bisa dikatak Filosofi Xiang Qi. Pak Aron juga selalu bercerita tentang kebudayaan orang-orang China dan kelebihan-kelebihan yang mereka miliki.

Saat peserta Xiang Qi mendengarkan dan memperhatikan materi yang diberikan oleh Pak Aron dan Pak Yanto. Mereka harus mendengarkan dengan baik, Pak Aron pun mengatakan "jika ada seorang guru, dosen ataupun seorang pengajar lainnya saat sedang menjelaskan materi hendaknya siswa harus mendengarkan, mendengarkan, dan mendengarkan, karena dengan mendengarkan saja kita sudah menguasai materi diatas 60%. Apalagi kalau kita lebih memahami dan berdiskusi tentunya kita bisa menguasai materi yang telah diberikan oleh pengajar kita". 

Foto diatas merupakan proses belajar saat pemberian materi Xiang Qi, *semuanya pada serius, nggak sadar kamera, hihihi. Pak Aron dengan cara mengajarnya dengan semangat, membuat kita tak kenal lelah dan rasa kantuk sedikit demi sedikit menjauh. Sedangkan Pak Yanto, dengan pembawaannya yang tenang, damai, sentosa, tapi pasti, membuat kita agak sedikit santai tapi tetap memperhatikan. Bisa dikatakan perpaduan yang bagus antara Pak Aron dan Pak Yanto. *Semangat terus Pak memberikan ilmunya pada kita.

Hari-hari pertemuan berikutnya, kita mulai praktik bagaimana bermain Xiang Qi. Semua peserta Xiang Qi berhadapan dengan pelatih-pelatih handal. saat bermain juga, berlangsung proses diskusi dalam menyelesaikan permainan Xiang Qi. Pelatih tak segan-segan memberitahu kita, saat kita melakukan langkah yang tidak tepat. Mereka mengatakan, "jika kita tidak memungkinkan memenangkan permainan, kita harus berusaha bagaimana caranya agar kita mendapatkan posisi yang terbaik dari lawan kita, karena posisi sangat penting dalam melumpuhkan sang raja".

Pertemuan di akhir, kita mencoba untuk kompetisi kecil-kecilan sesama peseta Xiang Qi. Menang atau kalah itu hal yang biasa, yang penting kebersamaan kita menikmati permainan Xiang Qi. *Ayo Semangat kita semua pasti BISA!!!

Dan setelah kompetisi usai, kita tidak terlihat kecewa sama sekali, sekali lagi yang terpenting indahnya kebersamaan, bukan menang atau kalah dalam permainan. Terlihat suara riuh di pelataran tempat kompetisi kita sekaligus tempat yang selalu menemani selama 7 kali pertemuan. Ditemani oleh rindangnya pepohonan, pohon-pohon bambu kecil yang selalu mengantarkan sejuknya angin yang berhembus, menambah indah suasana saat bermain *lebay dikit boleh lah ^_^.

Here our pictures....

Kebersamaan saat makan siang

Berjabat tangan sebelum dan setelah permainan itu sangat penting

 Hmmm, sepertinya sampai disini seputar permainan dan kegiatan selama pelatihan Xiang Qi, jujur banget bagi saya (Dewi), ini merupakan pengalaman yang sangat berharga, bisa mengenal lebih banyak teman dari manapun, sebelumnya saya belum mengenal sama sekali tentang permainan Xiang Qi, ini adalah pertemuan sekaligus perkenalan untuk yang pertama kalinya. Saya sangat senang mendapat kesempatan ini, apalagi gratis, hehehe. Pelatihan yang memberikan manfaat untuk saya. *Xie xie Xiang Qi....(bener nggak ya cara nulisnya,hehehe).

Sebentar, sebentar,,,ada bonus foto yang ingin narsis,numpang lewat ya.....maaf jika salah satu objek yang memakai kerudung dan sweater cokelat yang seolah-olah terkesan sedang berfikir ekstra mengganggu indera penglihatan anda, *hehehehe.

*Note : "Kita jangan takut untuk mencoba sesuatu yang baru yang dapat memberikan manfaat untuk kita dan jangan takut untuk mengambil kesempatan yang sudah didepan mata, kita takut jika kita BELUM SIAP ketika kesempatan indah itu datang".

*PART 2...

Okay sobat *Sparkling, tentunya kalian pernah dengar tentang permainan Xiang Qi, bisa disebut juga Catur Gajah. Jadi selain Catur Internasional yang udah familiar, ada juga permainan yang nggak kalah menariknya yaitu Xiang Qi. Well, seperti yang udah dijelaskan oleh beberapa pendapat, begitu juga dari beberapa pelatih Xiang Qi yaitu Pak Aron dan Pak Yanto telah memberikan iformasi yang menarik mengenai Xiang Qi. Kenapa disebut juga Catur Gajah, karena salah satu personelnya yaitu Xiang artinya gajah, berbeda dengan catur Internasional yang tidak terdapat personel gajah.

Xiang Qi adalah sebuah permainan yang mengadu kecerdasan dan keberanian, permainan ini berasal dari Tiongkok kuno, konon keberadaannya sudah beribu-ribu tahun dan lebih kurang 1100 tahun yang lalu, *waah cukup lama juga ya??. Xiang Qi merupakan perpaduan antara kebudayaan dan srategi perang yaitu hasil peradaban manusia , di Tiongkok bersama Qin (alat musik), kaligrafi, dan lukisan yang disejajarkan dengan pusaka kebudayaan Tiong Hua , makanya nggak perlu heran jika di daratan Tiongkok ada sekitar 200 juta orang yang bisa main Xiang Qi. Berarti Xiang Qi adalah pusaka Tiong Hua, *senang rasanya bisa mengenal salah satu pusaka kebudayaan mereka sekaligus bisa mempelajarinya.

Berikut adalah manfaat mempelajari Xiang Qi khususnya anak-anak karena merekalah yang akan menjadi generasi muda berikutnya. Dengan belajar Xiang Qi, dapat meningkatkan kecerdasan, daya imaginasi, daya cipta, daya analisa, daya hitung, dan daya keberanian juga, etika, serta taat aturan dan yang lebih penting lagi anak-anak dari kecil sudah dibiasakan untuk berfikir segala sesuatu secara mendalam, *sangat banyak keuntungan yang diperoleh, asalkan kita berlatih dengan disiplin dan serius. Xiang Qi yang dikembangkan di sekolah-sekolah adalah Xiang Qi sebagai alat bantu untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar anak-anak di bidang matematika dan fisika juga sebagai sarana untuk meningkatkan Persatuan dan Kesatuan antara etnis suku yang ada di tanah air terCINTA ini. Ayo kita coba belajar Xiang Qi, bisa dijadikan hobby juga lho....

Xiang Qi

CATUR GAJAH

Berikut adalah Karakteristik Xiang Qi:

Terdiri dari 2 warna yaitu pihak Merah dan pihak Hitam. Bagi pemain yang memegang pihak warna Merah, maka dia lah yang akan menjalankan terlebih dahulu. Ada beberapa perbedaan simbol-simbol tiap personel antara warna Merah dan Hitam. *Maaf ya sobat, gambar diatas tidak terlihat begitu jelas sehingga perbedaan simbolnya tak tampak jelas. Berikut nama-nama para personel Xiang Qi:

1. Shuai (King) *M, Jiang (King) *H

2. Shi (Asistance) *M *H

3. Xiang (Elephant) *M *H

4. Ju (Raider) *M *H

5. Ma (House) *M *H

6. Pao (Canon) *M *H

7. Bing (Pion) *M, Zu (Pion) *H

*Catatan: *M=Pihak Merah, *H=Pihak Hitam.

Dan buku-buku yang dijadikan sebagai salah satu pegangan selama pelatihan Xiang Qi adalah Buku bagi Pemula dan buku yang berisi dasar-dasar Pembukaan untuk memulai bermain Xiang Qi.

Playing Xiang Qi

Menyenangkan bermain Xiang Qi, ditambah mempunyai teman baru yang ikut serta pelatihan Xiang Qi. Sebagian besar peserta merupakan seorang Guru dan Pendidik, karena dengan ada pelatihan ini, sasaranya bagaimana meningkatkan kecerdasan si anak dengan memperkenalkan teknik bermain Xiang Qi. Dewi dan Rafi pun terus bersemangat mengikuti pelatihan Xiang Qi. Walaupun terkadang kita sering bercanda melepas kepusingan materi Xiang Qi, taupun memperhatikan peserta lain yang mengalami gangguan *matangantukbangetrasanyaingintidurwhoaa. Setiap hari Sabtu kita terus ikut pelatihan Xiang Qi, dari minggu ke minggu, peserta pun semakin berkurang. Tapi 2 gadis yang konyol dan tak kenal lelah terus ikut berlatih *hhhhmmm sepertinya mereka menanti akan Rewardnya. hehehe tidak boleh dicontoh.

Ini foto kebersamaan peserta calon pelatih pratama dan pelatih Xiang Qi, serta orang-orang penting yang terlibat dengan Xiang Qi. Sayangnya Rafi Ramadani nggak ikut foto bareng kita, lagi pilang ke kampung halamannya.

Kebersamaan kita

 

Ada bonus foto, 2 makhluk yang sangat senang dengan lingkungan yang baru. Dari suasana temat Pelatihan dan ruangan lainnya memberikan kesan kebudayaan China. Sedangkan bahasa yang sering didengar pun selain bahasa Indonesia, tentunya bahasa Mandarin. Ingin rasanya bisa belajar bahasa Mandarin, *kesempatan itu akan datang. Ok, suka tak suka dengan foto ini,suka aja deh...*hehehe.

*Note: Senangkan bila kita mempunyai banyak teman lagi?? Jadi jangan takut untuk mencoba hal yang baru termasuk Xiang Qi ini, buktinya kebersamaan dengan teman dan lingkungan yang baru terasa menyenangkan.  *_^

to be continue....